“Inovasi dalam energi terbarukan bukan hanya tentang teknologi, tapi tentang tekad untuk berubah.”

Sejarah

Di tengah semangat muda dan idealisme mahasiswa Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada, pada 15 November 2012 di Yogyakarta, lahirlah Yayasan EnerBi. Awalnya, kami hanyalah sekelompok anak muda yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Sentra Energi, berkutat dengan diskusi dan proyek kecil seputar energi terbarukan. Dana hibah dari kampus yang tak seberapa kami gunakan untuk membawa sedikit cahaya listrik dan air bersih ke pelosok Gunung Kidul – sebuah upaya sederhana yang justru menanamkan tekad besar dalam diri kami.

Lulus dari bangku kuliah bukan berarti mengubur mimpi itu. Justru sebaliknya, pengalaman membantu masyarakat di daerah terpencil menggerakkan kami untuk membangun EnerBi lebih serius. Apa yang dulu hanya proyek kampus dengan dampak terbatas, kini kami transformasi menjadi gerakan yang lebih terstruktur.

Di balik semua upaya ini, ada keyakinan teguh bahwa energi terbarukan bukan sekadar wacana, melainkan jalan untuk membangun Indonesia yang lebih mandiri dan berkelanjutan. Setiap kabel listrik yang kami pasang, setiap tetes air bersih yang mengalir, dan setiap senyum masyarakat yang kami temui di daerah terpencil, semakin memantapkan tekad kami untuk terus memperluas dampak ini.

EnerBi kini bukan lagi sekadar kenangan masa kuliah, melainkan bukti nyata bahwa idealisme anak muda bisa tumbuh menjadi sesuatu yang konkret. Kami masih terus berjalan, dengan semangat yang sama seperti hari pertama dulu – membawa energi terbarukan bukan hanya sebagai teknologi, tapi sebagai harapan untuk Indonesia yang lebih baik.

id_IDBahasa Indonesia
Scroll to Top